Sebanyak 45% menyebut tidak ada perubahan, sementara hanya 28% yang merasa ekonominya membaik.
Data ini mencerminkan stagnasi ekonomi di tingkat rumah tangga, terutama di tengah kenaikan harga bahan pokok dan terbatasnya lapangan kerja formal.
Program Pemerintah Dinilai Belum Memberi Dampak Nyata
Penilaian terhadap program ekonomi pemerintah juga tidak jauh berbeda.
Mayoritas responden, yakni 53%, menilai bantuan atau program pemerintah tidak berpengaruh terhadap kehidupan sehari-hari mereka.
Sebanyak 4% bahkan menganggap kebijakan tersebut menjadi beban, sedangkan hanya 39% yang merasa terbantu terdiri atas 25% yang menyebut program pemerintah cukup membantu dan 14% yang menilai sangat membantu.
Kebijakan Ketenagakerjaan Masih Dikeluhkan Publik
Dalam hal ketenagakerjaan, survei CELIOS menunjukkan ketidakpuasan publik terhadap upaya pemerintah mengatasi pengangguran.
Sebanyak 33% responden menilai kebijakan pemerintah di bidang ketenagakerjaan buruk, 17% menilai sangat buruk, sementara hanya 26% menilai cukup baik.
Sebagian kecil lainnya memberikan penilaian baik (13%) dan sangat baik (11%).
Kondisi ini berbanding lurus dengan realitas di lapangan, di mana pemutusan hubungan kerja (PHK) masih terjadi di berbagai sektor, terutama industri manufaktur yang mengalami perlambatan.
Pajak dan Pungutan Dikeluhkan Masyarakat
Kritik tajam juga muncul terhadap kebijakan perpajakan.