Sontak unggahan tersebut menuai beragam reaksi dan komentar warganet.
"Aura penjilatnya kuat bangett," tulis akun Instagram @jat******.
"Wapres terbaik sepanjang maksa," ujar @sap************.
"6 alasan Prabowo gak layak jadi presiden Indonesia versi Ade Armando. Masih ingat gak ya atau udah lupa," kata akun @han********.
"Bisnis menjilat emang menjanjikan ya, De," tulis pengguna @ari*******.
"Jangan memalukan FISIP UI dengan pemikiran-pemikiran dan penilaian kamu tentang Gibran ya!" kata akun @man***********.
Kini, Ade Armando telah resmi menduduki kursi Komisaris PT PLN Nusantara Power.
Lantas, berapakah besaran gaji yang diterima Ade Armando?
Besaran Gaji dan Tunjangan Komisaris PT PLN Nusantara Power
Sebagai anggota dewan komisaris PT PLN Nusantara Power, Ade Armando menerima gaji yang terbilang besar.
Berdasarkan Laporan Tahunan PT PLN Nusantara Power tahun 2024, struktur remunerasi Dewan Komisaris diatur melalui SK Pemegang Saham Mayoritas Nomor 54735 tertanggal 24 September 2024.
Berikut rincian gaji yang diterima seorang komisaris:
- Honorarium: Rp106,92 juta per bulan.
- Tunjangan:
Transportasi Rp21,38 juta per bulan (20 persen dari honorarium).
Komunikasi Rp1 juta per bulan.
THR setara satu kali honorarium, yakni Rp106,92 juta. - Fasilitas: mencakup layanan kesehatan, bantuan, dan asuransi purnajabatan.
- Tantiem atau insentif kinerja: nilainya bervariasi, berkisar Rp393 juta hingga Rp673 juta per tahun, bergantung pada posisi dan kinerja perusahaan.
Jika ditotal, gaji yang bisa diterima Ade Armando sebagai komisaris diperkirakan menembus lebih dari Rp2 miliar per tahun, atau setara sekitar Rp166 juta per bulan.
Dengan rincian memperoleh Rp2.051.520.000 jika dihitung dengan tantiem minimal dan mendapatkan gaji mencapai Rp2.331.520.000 apabila dihitung dengan nilai tantiem maksimal.
Hal ini berarti nilai gaji Ade Armando dalam setahun setara dengan harga mobil Mercedes Benz V Class.