Sabtu, 23 Agustus 2025

Anak-Anak Pejabat Kalimantan Timur Duduki Kursi Pemerintahan, Ini Daftar Namanya

Rabu, 21 Mei 2025 - 16:49

POTRET - Deretan Pejabat Muda Kalimantan Timur (Kolase: Mega Kaltim)

Angelina Idang Belawan (Foto: Instagram @kpu_mahakamulu)

 

Angela Idang Belawan, putri dari Bupati Mahakam Ulu (Mahulu) periode 2021-2024, yakni Dr. Bonifasius Belawan Geh, S.H., M.E mencalonkan diri dalam Pemungutan Suara Ulang (PSU) Pilkada Mahulu 2024.

Kehadirannya menjadi sorotan, terutama setelah sang adik, Owena Mayang Shari Belawan, sebelumnya sempat memenangkan Pilkada, namun kemudian didiskualifikasi oleh Mahkamah Konstitusi (MK).

MK memutuskan mendiskualifikasi pasangan Owena Mayang Shari Belawan-Stanislaus Liah setelah terbukti terjadi penyalahgunaan wewenang oleh sang bupati yang memberikan keuntungan besar secara terstruktur, sistematis, dan masif (TSM) dalam proses pemilihan.

MK kemudian memerintahkan dilakukannya Pemungutan Suara Ulang (PSU) di Mahulu, dengan ketentuan pasangan Owena Mayang Shari Belawan-Stanislaus Liah tak lagi diperbolehkan maju.

Namun, ternyata, sosok pengganti yang diusung masih berasal dari anak sang bupati, yakni Angela Idang Belawan.

Angela Idang Belawan dan Suhuk, S.E menjadi pasangan dengan nomor urut 3.

Pelaksanaan PSU Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Mahakam Ulu Tahun 2024 ini akan dilaksanakan pada tanggal 24 Mei 2025 mendatang.

6. Frederick Edwin (Bupati Kutai Barat)

Bupati Kutai Barat, Frederick Edwin (Foto: Instagram @frederickedwint)

 

Frederick Edwin dikenal sebagai pengusaha muda yang aktif di dunia bisnis dan organisasi, kini dipercaya memimpin Kutai Barat sebagai Bupati untuk periode 2025-2030.

Lahir di Samarinda pada 19 Februari 1985, Frederick Edwin merupakan putra bungsu dari pasangan Ismail Thomas, mantan Bupati Kutai Barat dua periode sekaligus anggota DPR RI dengan sang istri, Lusia Mayo Thomas.

Perjalanan pendidikan Frederick Edwin dimulai dari SD W.R. Soepratman Melapeh (1990-1996), berlanjut ke SMP W.R. Soepratman Samarinda (1996-1999), dan diselesaikan di SMA W.R. Soepratman Samarinda (1999-2002).

Pada Pilkada Kutai Barat kali ini, persaingan menarik terjadi di dalam keluarga Ismail Thomas.

Kedua putranya, yakni Frederick Edwin dan Alexander Edmond, sama-sama maju untuk memperebutkan kursi kepala daerah.

Meski demikian, Ismail Thomas secara terbuka menyatakan dukungannya hanya kepada Frederick Edwin.

Ismail Thomas menilai sang putra bungsu telah mempersiapkan diri secara matang selama dua tahun menjelang Pilkada sehingga layak mendapat dukungan penuh.

Sementara itu, Ismail Thomas enggan mendukung Alexander Edmond, sang anak sulung, karena langkahnya yang terkesan mendadak dengan mendaftar ke banyak partai sebagai bakal calon wakil bupati.

Hal ini dinilai kurang menunjukkan komitmen dan persiapan yang serius. (apr)

Populer
recommended
Jangan Lewatkan
Our Networks
Member of mediaemas.id