MEGAPOLITIK.COM -  Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menggeledah rumah milik tersangka kasus korupsi pemerasan sertifikasi Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) di Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker), Irvian Bobby Mahendro (IBM). 

Penggeledahan dilakukan pada Selasa (26/8/2025).

Juru Bicara KPK, Budi Prasetyo, mengatakan penyidik menemukan sejumlah barang bukti elektronik serta uang tunai dalam pecahan dolar.

“Penyidik mengamankan BBE (barang bukti elektronik) dan juga uang tunai dalam bentuk dolar. Seluruhnya sudah disita,” ujar Budi, Rabu (27/8/2025).

Seluruh barang bukti itu kini dianalisis dan diekstrak untuk mengungkap aliran dana serta keterlibatan pihak lain.

Julukan “Sultan” dari Immanuel Ebenezer

Nama Irvian mencuat setelah KPK menetapkannya sebagai tersangka.

Sosoknya kian menjadi sorotan usai dijuluki “Sultan” oleh mantan Wakil Menteri Ketenagakerjaan Immanuel Ebenezer alias Noel.

Julukan itu muncul lantaran Irvian diduga berperan besar dalam distribusi dana ilegal di Ditjen Binwasnaker K3.

Bahkan, menurut Ketua KPK Setyo Budiyanto, Noel meminta jatah Rp3 miliar kepada Irvian untuk renovasi rumah di Cimanggis, Depok.

Dana tersebut diduga diberikan langsung oleh IBM, mempertegas peran strategisnya dalam kasus ini.

Jabatan Strategis dan Dugaan Aliran Dana

Secara resmi, Irvian Bobby Mahendro menjabat sebagai Koordinator Bidang Kelembagaan dan Personel K3 Kemnaker periode 2022–2025.

Posisi ini sangat strategis karena terkait langsung dengan proses sertifikasi K3 perusahaan di Indonesia.

Dalam rentang 2019–2024, Irvian disebut menerima aliran dana hingga Rp69 miliar melalui berbagai perantara.

Dana tersebut digunakan untuk pembelian barang mewah, hiburan, investasi di perusahaan jasa K3, hingga setoran tunai ke pihak lain.

Fakta ini menguatkan dugaan publik bahwa IBM merupakan salah satu aktor kunci dalam skandal pemerasan sertifikat K3.

Profil Singkat Irvian Bobby Mahendro

Meski populer dengan kasusnya, kehidupan pribadi IBM masih misterius. Tidak ada informasi pasti mengenai keluarga, istri, atau anaknya. Akun Instagram resmi pun belum terverifikasi.

Berikut profil singkatnya:

• Nama Lengkap: Irvian Bobby Mahendro
• Jabatan: Koordinator Bidang Kelembagaan & Personel K3, Kemnaker (2022–2025)
• Status Hukum: Tersangka KPK kasus dugaan pemerasan sertifikat K3
• Aliran Dana: Diduga menerima Rp69 miliar (2019–2024)
• Julukan: “Sultan” (dari Immanuel Ebenezer)
• Kehidupan Pribadi: Minim informasi publik
• Media Sosial: Tidak ada akun Instagram resmi

Misteri “Sultan” IBM Masih Terkuak

Dengan posisi strategis dan dugaan aliran dana besar, kasus Irvian Bobby Mahendro menjadi sorotan publik.

Julukan “Sultan” yang melekat padanya semakin menegaskan betapa kuat perannya di balik mafia sertifikasi K3.

Kini, KPK terus mendalami barang bukti elektronik dan uang yang disita untuk mengungkap jejaring kasus yang menyeret Noel dan sejumlah pejabat lainnya. (tam)