MEGAPOLITIK.COM -  Investasi besar dari Arab Saudi senilai US$ 10 miliar atau setara Rp 162 triliun akan segera masuk Indonesia. 

Dana jumbo tersebut akan difokuskan untuk pengembangan proyek energi bersih, bekerja sama dengan Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (BPI Danantara) dan perusahaan energi asal Arab Saudi, ACWA Power.

CEO Danantara Indonesia, Rosan Roeslani, menyampaikan bahwa kesepakatan ini merupakan bagian dari hasil kunjungan bilateral antara Presiden RI Prabowo Subianto dan Putra Mahkota Arab Saudi Pangeran Mohammed bin Salman (MBS).

Proyek Energi Bersih hingga Kampung Haji Indonesia di Makkah

Selain proyek energi bersih, kunjungan tersebut juga menghasilkan kesepakatan untuk membangun Kampung Haji Indonesia di Makkah, yang diharapkan bisa menjadi pusat pelayanan jemaah asal Indonesia di Arab Saudi.

“Kedua kepala negara sepakat membentuk Supreme Coordination Council sebagai forum utama untuk memantau pelaksanaan kemitraan strategis lintas sektor,” tulis Rosan di akun Instagram pribadinya, Senin (7/7).

Total kesepakatan kerja sama bisnis antara kedua negara dalam lawatan ini mencapai US$ 27 miliar atau sekitar Rp 437,8 triliun, mencakup sektor energi bersih, ekonomi digital, hingga hilirisasi industri.

Komitmen untuk Energi Ramah Lingkungan dan Pertumbuhan Ekonomi

Dalam pertemuan bilateral tersebut, Prabowo dan MBS menegaskan pentingnya kerja sama di sektor energi, khususnya:

• Transisi ke energi bersih dan teknologi hidrogen
• Pengembangan rantai pasok industri energi
• Riset dan pelatihan konservasi energi
• Penguatan sektor kesehatan, termasuk farmasi dan vaksin
• Peningkatan layanan kesehatan jemaah Haji dan Umrah

Kerja sama ini juga sejalan dengan strategi Indonesia untuk menarik investasi besar ke sektor prioritas nasional, sekaligus memperluas lapangan kerja dan membangun ekonomi berbasis teknologi berkelanjutan. (tam)